Senin, 11 Maret 2013

PENTINGNYA PENDIDIKAN


DEPOK. “Bangsa yang maju adalah bangsa yang bila generasi penggantinya lebih baik daripada generasi sebelumnya,”
Itulah dalil sederhana yang dinyatakan oleh Wakil Presiden Boediono  untuk menggambarkan betapa pentingnya sumber daya manusia yang berkualitas. Untuk mewujudkan hal itu, kata Boediono, pendidikan amat dibutuhkan.
Pernyataan itu Boediono tekankan saat memberikan arahan pada sambutan pembukaan Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan (RNPK) di Depok, Senin (11/2).
Sumber daya manusia yang berkualitas adalah yang terpenting, bahkan apabila disandingkan dengan sumber daya alam (SDA) sekalipun.
“Sumber daya alam yang terlalu berlimpah justru bisa menjerumuskan. Bukannya menciptakan sesuatu yang baru dan berkreasi, tapi bisa membuat energi suatu bangsa habis untuk memperebutkan sumber daya alam itu,” kata Boediono.
Beda halnya dengan SDM berkualitas yang berlimpah. Hal ini dipastikan akan menjadi motor penggerak bangsa. Untuk itulah, peningkatan kualitas SDM melalui pendidikan sangat penting. Perihal pendidikan inilah yang menjadi tanggung jawab bersama.
“Apabila kita alpa, maka kitalah yang bertanggung jawab atas kegagalan dari kemajuan bangsa,” katanya kepada para peserta.
Pendidikan adalah pemberadaban
Wapres berpandangan, pendidikan adalah salah satu kunci peningkatan kualitas bangsa di samping kesehatan. Pendidikan diibaratkan sebagai perangkat lunak, dan kesehatan bagaikan perangkat keras di bidang komputer. “Dua-duanya harus match kapasitasnya, kalau tidak manusianya bisa hang. Dua bidang ini harus kita tekuni dan laksanakan sebaik-baiknya,” katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar